Selasa, 27 Juli 2010

Biografi Jendral Soedirman

Jendral Besar Soedirman (Ejaan Soewandi: Sudirman) (lahir di Bodas Karangjati, Rembang, Purbalingga, 24 Januari 1916. enderal Sudirman merupakan salah satu tokoh besar di antara sedikit orang lainnya yang pernah dilahirkan oleh suatu revolusi. Saat usianya masih 31 tahun ia sudah menjadi seorang jenderal. Meski menderita sakit paru-paru yang parah, ia tetap bergerilya melawan Belanda. Ia berlatarbelakang seorang guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan

Ketika pendudukan Jepang, ia masuk tentara Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor yang begitu tamat pendidikan, langsung menjadi Komandan Batalyon di Kroya. Menjadi Panglima Divisi V/Banyumas sesudah TKR terbentuk, dan akhirnya terpilih menjadi Panglima Angkatan Perang Republik Indonesia (Panglima TNI).

Ia merupakan Pahlawan Pembela Kemerdekaan yang tidak perduli pada keadaan dirinya sendiri demi mempertahankan Republik Indonesia yang dicintainya. Ia tercatat sebagai Panglima sekaligus Jenderal pertama dan termuda Republik ini.

Sudirman merupakan salah satu pejuang dan pemimpin teladan bangsa ini. Pribadinya teguh pada prinsip dan keyakinan, selalu mengedepankan kepentingan masyarakat banyak dan bangsa di atas kepentingan pribadinya. Ia selalu konsisten dan konsekuen dalam membela kepentingan tanah air, bangsa, dan negara. Hal ini boleh dilihat ketika Agresi Militer II Belanda.

Ia yang dalam keadaan lemah karena sakit tetap bertekad ikut terjun bergerilya walaupun harus ditandu. Dalam keadaan sakit, ia memimpin dan memberi semangat pada prajuritnya untuk melakukan perlawanan terhadap Belanda. Itulah sebabnya kenapa ia disebutkan merupakan salah satu tokoh besar yang dilahirkan oleh revolusi negeri ini.

Sudirman yang dilahirkan di Bodas Karangjati, Purbalingga, 24 Januari 1916, ini memperoleh pendidikan formal dari Sekolah Taman Siswa, sebuah sekolah yang terkenal berjiwa nasional yang tinggi. Kemudian ia melanjut ke HIK (sekolah guru) Muhammadiyah, Solo tapi tidak sampai tamat.

Sudirman muda yang terkenal disiplin dan giat di organisasi Pramuka Hizbul Wathan ini kemudian menjadi guru di sekolah HIS Muhammadiyah di Cilacap. Kedisiplinan, jiwa pendidik dan kepanduan itulah kemudian bekal pribadinya hingga bisa menjadi pemimpin tertinggi Angkatan Perang.

Sementara pendidikan militer diawalinya dengan mengikuti pendidikan tentara Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor. Setelah selesai pendidikan, ia diangkat menjadi Komandan Batalyon di Kroya.

Ketika itu, pria yang memiliki sikap tegas ini sering memprotes tindakan tentara Jepang yang berbuat sewenang-wenang dan bertindak kasar terhadap anak buahnya. Karena sikap tegasnya itu, suatu kali dirinya hampir saja dibunuh oleh tentara Jepang.

Setelah Indonesia merdeka, dalam suatu pertempuran dengan pasukan Jepang, ia berhasil merebut senjata pasukan Jepang di Banyumas. Itulah jasa pertamanya sebagai tentara pasca kemerdekaan Indonesia. Sesudah Tentara Keamanan Rakyat (TKR) terbentuk, ia kemudian diangkat menjadi Panglima Divisi V/Banyumas dengan pangkat Kolonel.

Dan melalui Konferensi TKR tanggal 2 Nopember 1945, ia terpilih menjadi Panglima Besar TKR/Panglima Angkatan Perang Republik Indonesia. Selanjutnya pada tanggal 18 Desember 1945, pangkat Jenderal diberikan padanya lewat pelantikan Presiden. Jadi ia memperoleh pangkat Jenderal tidak melalui Akademi Militer atau pendidikan tinggi lainnya sebagaimana lazimnya, tapi karena prestasinya.

Ketika pasukan sekutu datang ke Indonesia dengan alasan untuk melucuti tentara Jepang, ternyata tentara Belanda ikut dibonceng. Karenanya, TKR akhirnya terlibat pertempuran dengan tentara sekutu. Demikianlah pada Desember 1945, pasukan TKR yang dipimpin oleh Sudirman terlibat pertempuran melawan tentara Inggris di Ambarawa.

Dan pada tanggal 12 Desember tahun yang sama, dilancarkanlah serangan serentak terhadap semua kedudukan Inggris. Pertempuran yang berkobar selama lima hari itu akhirnya memaksa pasukan Inggris mengundurkan diri ke Semarang.

Pada saat pasukan Belanda kembali melakukan agresinya atau yang lebih dikenal dengan Agresi Militer II Belanda, Ibukota Negara RI berada di Yogyakarta sebab Kota Jakarta sebelumnya sudah dikuasai. Jenderal Sudirman yang saat itu berada di Yogyakarta sedang sakit. Keadaannya sangat lemah akibat paru-parunya yang hanya tingggal satu yang berfungsi.

Dalam Agresi Militer II Belanda itu, Yogyakarta pun kemudian berhasil dikuasai Belanda. Bung Karno dan Bung Hatta serta beberapa anggota kabinet juga sudah ditawan. Melihat keadaan itu, walaupun Presiden Soekarno sebelumnya telah menganjurkannya untuk tetap tinggal dalam kota untuk melakukan perawatan.

Namun anjuran itu tidak bisa dipenuhinya karena dorongan hatinya untuk melakukan perlawanan pada Belanda serta mengingat akan tanggungjawabnya sebagai pemimpin tentara.

Maka dengan ditandu, ia berangkat memimpin pasukan untuk melakukan perang gerilya. Kurang lebih selama tujuh bulan ia berpindah-pindah dari hutan yang satu ke hutan yang lain, dari gunung ke gunung dalam keadaan sakit dan lemah sekali sementara obat juga hampir-hampir tidak ada.

Tapi kepada pasukannya ia selalu memberi semangat dan petunjuk seakan dia sendiri tidak merasakan penyakitnya. Namun akhirnya ia harus pulang dari medan gerilya, ia tidak bisa lagi memimpin Angkatan Perang secara langsung, tapi pemikirannya selalu dibutuhkan.

Sudirman yang pada masa pendudukan Jepang menjadi anggota Badan Pengurus Makanan Rakyat dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Keresidenan Banyumas, ini pernah mendirikan koperasi untuk menolong rakyat dari bahaya kelaparan. Jenderal yang mempunyai jiwa sosial yang tinggi, ini akhirnya harus meninggal pada usia yang masih relatif muda, 34 tahun.

Pada tangal 29 Januari 1950, Panglima Besar ini meninggal dunia di Magelang dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta. Ia dinobatkan sebagai Pahlawan Pembela Kemerdekaan.

Jenderal Sudirman Lahir di Bodas Karangjati, Purbalingga, 24 Januari 1916 - Magelang, 29 Januari 1950 . Beliau beragama Islam dan bersekolah di :

- Sekolah Taman Siswa
- HIK Muhammadiyah, Solo (tidak tamat)
Pendidikan Tentara:
Pembela Tanah Air (Peta) di Bogor
Pengalaman Pekerjaan:
Guru di HIS Muhammadiyah di Cilacap

Pengalaman Organisasi Beliau :

Kepanduan Hizbul Wathan

Jabatan di Militer:

- Panglima Besar TKR/TNI, dengan pangkat Jenderal
- Panglima Divisi V/Banyumas, dengan pangkat Kolonel
- Komandan Batalyon di Kroya

Tanda Penghormatan:
Pahlawan Pembela Kemerdekaan

Dimakamkan:
Taman Makam Pahlawan Semaki, Yogyakarta.

Jumat, 23 Juli 2010

Setting GPRS dan MMS TELKOMSEL

SETTING GPRS
Profil Name : Tsel GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN): telkomsel
User Name : wap
Password : wap123
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.001.089.130
Homepage: http://wap.telkomsel.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080

SETTING MMS
Profil Name : Tsel MMS

Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : mms
User Name : wap
Password : wap123
IP Address : 010.001.089.150
Homepage/MMS Server : http://mms.telkomsel.com
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

SUPERMAN IS DEAD - Kuat kita Bersinar

Kuat kita Bersinar



Ku tatap dunia
Terasa perih luka di dada
Pertempuran manusia
Yang buta indahnya perbedaan
Oh indahnya..

Ku bisa engkaupun bisa
Melupakan kebencian yang ada
Bersama kita terluka
Bersama kita bisa tertawa
Dan tertawa..

Ayo
bangun dunia di dalam perbedaan
Jika satu tetap kuat kita bersinar
Harus percaya tak ada yang sempurna
Dan dunia kembali tertawa

Bayangkan dan senyumlah
Mahkota emas tiada artinya
Ketika raja dan ratu
Memimpin dunia semua bersatu
Dan bersatu..

Ayo
bangun dunia di dalam perbedaan
Jika satu tetap kuat kita bersinar
Harus percaya tak ada yang sempurna
Dan dunia kembali tertawa

Jabat erat tanganku kawan
Kau tak akan pernah sendiri
Hancurkan dendam dengan cinta di dada
Untuk semua manusia


SUPERMAN IS DEAD - Kita Vs Mereka

Kita Vs Mereka



Hey kau yang terluka karna engkau berbeda
Jangan pernah menyerah hancurkan kesedihan
Kita kan bersama, ayo lawan dunia
Injak kesombongan dan keangkuhannya

Kita bukan mereka
Kita bukan anak bangsa sempurna
Kita bukan bangsawan
Nan rupawan, yang harus dihor
Matilah keseragaman, kedangkalan hidup di dunia

Jarum dan tinta, kulit berwarna
Buktikan kubisa, akan kurubah dunia

Hey kau yang terluka karna engkau berbeda
Jangan pernah menyerah hancurkan kesedihan
Kita kan bersama, ayo lawan dunia
Injak kesombongan dan keangkuhannya

Kita slalu ditekan
Dilupakan, tersudut dan terdiam
Orang-orang memuja
Pemikiran sempit nan membosankanku
Ku akan teriak, hingga kaca pecah terserak

Kuangkat gelas, kita nyanyikan
Lagu perlawanan
Kita versus mereka!

Hey kau yang terluka karna engkau berbeda
Jangan pernah menyerah hancurkan kesedihan
Kita kan bersama, ayo lawan dunia
Injak kesombongan dan keangkuhannya

Kenapa kita harus seragam
Mungkinkah kita hidup saling jaga
Walaupun berbeda!

Hey kau yang terluka karna engkau berbeda
Jangan pernah menyerah hancurkan kesedihan
Kita kan bersama, ayo lawan dunia
Injak kesombongan dan keangkuhannya

SUPERMAN IS DEAD - Jigijyg Message


Jigijyg Message




jigijyg massage 2x

bali holday…

party in back yard,..

party in;…..

(terserah mau party di mana….karena setiap konser lirik ini berubah ubah,…tergantung
mau party dimana)

yang penting

jigijyg massage 2x

bali holday…

SUPERMAN IS DEAD - Here I Am


Here I Am



Sitting in my room, staring at the walls again
I’m bored as fuck listening to the same punk band
My shoes are on the floor, my boxer on the door
I got no time to listen, fuck ‘em many more
Here I am, staring at the walls again
Here I am, wasting time in my youth time
Here I am, start to jerking off again
Here I am, it’s me will get me outta this scene

Waiting for a call, but at last she makes me fall
I guess I’ve got a misery of love
I feel my head gets burn, my whole body gets cut
My spirit’s gone, hey you! Come and get it back

Start to jerking off again, cos got no chick in my hand
Sitting here alone again, staring to those stuff again
Listen to that punk again, get hurt at my fucking ear
That’s all about me, mutha mutha fucka!

SUPERMAN IS DEAD - Great Dream Society


Great Dream Society

A call from confusion makes sure my head really gets in
Time’s too short, leave me out of history
Move the conclusion; it’s not fully clued in
The case’s now begun, beyond the territory

*
Every place seems to start fade away
I’ve got no more direction, that I am supposed to be
My decision’s still flying over me
Hell is burning who will eat those flames?

**
No matter what to say
I’m just starting up
Forced to walk away
Who’s gonna lead the way up
And what they say
Will it be enough?
Help to put me out the disease

Another light movement, growing up without lessons
Frozen in the flashlight…the next priority?
Too much louder noise makes me hard to recognize
Destiny is dying, no other way to say it

*, **

Dreaming of having a great society
Going fast through the multi crosses
Here I’m still reading letter by letter
Find the best way to break up the Ice

Download Craagle V4.0 (Software Pencari Serial Number)




Terkadang kita mengalami masalah setelah instalasi sebuah software, software tsb baru bisa di gunakan setelah memasukan serial number.
Anda ga perlu repot-repot browsing sana-sini untuk mencari serial number tersebut, karena mungkin terlalu banyak memakan waktu anda.

Untuk jalan terbaiknya mungkin kita mencari serial number menggunakan sebuah software.
Banyak Software yang dapat kita gunakan untuk mencari serial Number salah satunya adalah Craagle V4.0 final.

Craagle V4.0 final terahir di update sekitar tgl 24 mei 2010, Walaupun Craagle V4.0 final terhitung software yang jadul tetapi kemampuannya dalam mencari keygen di beberapa website lumayan bagus.

Apabila anda mengalami masalah dengan software trial ataupun yg minta serial number sangat di sarankan menggunakan Craagle V4.0 final.
Tetapi perlu di ingat Craagle V4.0 final bisa bekerja apabila ada koneksi ke internet.



Password "bendhot"


Semoga bermanfaat, terima kasih.

Kamis, 22 Juli 2010

SUPERMAN IS DEAD - Disposable Lies


Disposable Lies

However much you want to show that
You keep me inside and what you really care
Have a close look deep into your flame
Time is running out, nothing to hide away

**
I know we’re both all right
It’s time to go, start running around
Do it faster that I write
Leave it all behind, all the things we’ve burnt
Cruising down the memory

It’s time to go, start running around
Do it faster that I write
Since I don’t know what the last
Heaven’s got it all

Picking up the way back to get home
It’s the hardest thing that we think all night
Anything could be the adventure
It’s all growing and beyond the tragedy

**
Since I don’t know what the last
Since I don’t know what the lies
Hell! I don’t know what the nice
Heaven’s got it all

Rabu, 21 Juli 2010

SUPERMAN IS DEAD - Ephedrine King


Ephedrine King


I want here to tell you, the story about this
King halelluja, queen of the light
He’s never been sleeping, he liked to get trippin’
Never give up for taking drugs
So whatcha gonna do, my Ephedrine King
6 in the morning still got the pills
When the whiskey comes down
When it comes down, he’s gonna start to search the light

Ephedrine King [hell yeah!]
Walking backwards for some fun
F-U-C-K [fuck yea!]
Say it loud when you get high

Talking too fast, but moving so slow what
The hell am I doing down here with you
Walking like rubber, and my hair is growing
Am I just pretending or is it real

So whatcha gonna do, I’m the Ephedrine King
6 in the morning still got the chicks
When the whiskey comes down
When it comes down, girls they’re just gonna scream so loud

So do you think it’s been so fun?
Well I guess you’re not so pretty right
Cos deep inside I feel so low
In everything I’ve done for life

Selasa, 20 Juli 2010

SUPERMAN IS DEAD - Evil Country


Evil Country




Open the door and you will see another truth
About the human rights and all the things
They want to burn it down
There you can see how government infect your mind
With opinions stay in control, and we say you suck
Now let’s piss them off
This country system is, into making someone rich
A new day will be come
And you greedy pigs, cry a river burn in hell!

Look at religion how they fuck my country up
Racist war run by some evil
They think they’re a fucking God
There you can see how just stupid people are
Believe in killing someone gonna bring’em closer to the Lord

Now let’s piss them off
We ain’t scared of you, and your stupid little faith
A new day will be come
And you moronic pigs, cry a river burn in hell!

SUPERMAN IS DEAD - Fucking Hero

Fucking Hero



I got something to do, I hope you’re coming too
Don’t tell your mom and dad, we’re gonna meet some dudes
They think they’re just too cool, that’s why I hate’em so
Watch your head and step, get ready for a fight
I wanna mess ‘em up, before they take us down
We are not alone, minority will rise
Try hard to be a punker, can’t stand for going further
Stealing my style in the name of attention!

Fucking hero, get lost of me
Fucking hero, not close to me

You make me sick and I never hope your help
You better live in hell than you’re living in pretend
You make me sick and I never hope your help
And I would not let you live again

A hero, zero, what else a fucking moron
A hero, zero, what else a fucking cow
A hero, zero, what else a fucking…
A hero, zero, you must get a fucking go!

Senin, 19 Juli 2010

SUPERMAN IS DEAD - Cerita Semalam


Get in Touch



When the time is right
I am at upper side
Nothing can save all my words
Let my case behind
Let’s make something new
No one can deny my task

The lower sides are cheap
Because I hate them all
Truly I’m a power king

It is allright you feel?
I felt it’s not so right
Always attack my crazy mind

I’ve never felt happy
I have to get in touch with someone else
I hate to get in touch
But if it’s gonna be a profit

Finally I am a crazy boy
Can be seen, since my birth
My mother have never been aware

To get to be a boss
It’s not so hard for me
Everything is always be easy

I can do by my own
I never need someone helps
Leave me alone, just leave me alone

It goes illegaly, nobody can realize
With no vision, will more power
Yeah…

SUPERMAN IS DEAD - Goodbye Whiskey


Goodbye Whiskey




First time I met you was year 1994
I fell in love with you as hard as we can go
No matter what they say no matter what they do
Walked together thru the black and blue…

And now I wake, never know when its enaugh
My blood kept telling me ‘hey man you gotta stop’
It hurt so bad I never wanna let you go
But baby this time, this time it’s for sure

Remember when, when we were downtown
Punk rock song and I hold you tight like there’s no tomorrow
You got me love, you got me hell
And this time we gotta say goodbye…

Goodbye whiskey, thanks for all the joy the good times and the bad…
Goodbye whiskey, our time is over
So goodbye, till we meet again!

Minggu, 18 Juli 2010

Daftar 10 Orang Berpenampilan Teraneh Dunia...

1. The Leopard Man
Manusia full tatto menyerupai leopard



2. Etienne Dumont
kritikus seni dan kultur di geneva
Tanduk dikepalanya adah implant silikon asli




3. Rick Genest
Undergrond Rocker




4. The Illustrated Lady
Julia Gnuse (aka the illustrated lady)
Dia lahir dengan cacat pada kulit nya, karena itu, untuk menutupi cacat tersebut ia men tato dirinya full body




5. Elaine Davidson
kelahiran brazil
Elaine mempunyai beberapa tato , 2500 piercings internal dan external, 500 disekitar alat kelamin (vagina) Total berat yg dibawanya karena piercing itu adalah 3Kg




6. Kala Kaiwi
67 piercings dan 75 % badannya di tatto
mempunyai studio modifikasi tubuh di hawai.
lubang hidungnya dibesarkan 4 inchi untuk memasukan anting tersebut
dan beberapa silikon implan untuk bikin tanduk.




7. Pauly Unstoppable
Lidah bercabang, lobang hidung terbesar di barat, codet di pipi, beberapa implan di kepala.




8. The Lizardman
Eric Sprague, lahir tahun 1972
merupakan salah satu orang pertama yg membuat lidah bercabang.
hampir seluruh tubuhnya berwarna hijau.
dan di seluruh tubuhnya ditanam implan yg membuat kulitnya bersisik seperti kadal




9. Lucky Diamond Rich
Mempunyai tato lebih banyak dari Leopard Man (no 1) dan dia bisa menelan daging tanpa dimasak




10. Stalking Cat
Dennis Avner modifikasi tubuh yang terdiri dari tattoos, silicon implants dimuka , pointed teeth (taring), surgically pointed ears (kuping lancip), piercings, attachable whiskers, claws, a bifurcated top lip (bibir dibelah) and even an animatronic tiger’s tail (dan ada ekor elektronik)

Setting GPRS dan MMS AXIS

SETTING GPRS
Profil Name : Axis GPRS
Data Bearer : -
Access Point Name (APN) : Axis
User Name : Axis
Password : 123456
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.008.003.008
Homepage: Http://wap.axisworld.co.id
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080

SETTING MMS
Profil Name : Axis MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : axismms
User Name : axis
Password : 123456
IP Address : 010.008.003.008
Homepage/MMS Server : http://mmc.axis
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Setting GPRS dan MMS 3

SETTING GPRS
Profil Name : 3-GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : 3gprs
User Name : 3gprs
Password : 3gprs
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.004.000.010
Homepage: Http://wap.three.co.id
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 3128
Proxy : 8080

SETTING MMS
Profil Name : 3-MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : 3mms
User Name : 3mms
Password : 3mms
IP Address : 010.004.000.010
Homepage/MMS Server : http://mms.three.co.id
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Biografi Mohammad Hatta / Bung Hatta


















Nama : Mohammad Hatta


Gender : Laki-laki


Tempat/Tanggal Lahir : Bukittinggi, Sumatera Barat, 08 Desember 1902




Riwayat Hidup


Pendidikan :
- Europese Largere School (ELS) di Bukittinggi (1916)
- Meer Uirgebreid Lagere School (MULO) di Padang (1919)
- Handel Middlebare School (Sekolah Menengah Dagang), Jakarta (1921)
- Gelar Drs dari Nederland Handelshogeschool, Rotterdam, Belanda (1932)





Riwayat Karir


Karir :
- Ketua KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat), 1945
- Perdana Menteri merangkap Menteri Luar Negeri Kabinet Sjahrir I (14 November 1945 - 12 Maret 1946)
- Perdana Menteri merangkap Menteri Luar Negeri Kabinet Sjahrir II (12 Maret 1946 - 2 Oktober 1946)
- Perdana Menteri merangkap Menteri Luar Negeri Kabinet Sjahrir III (2 Oktober 1946 - 27 Juni 1947)
- Penasihat Presiden dan Duta Besar

Karir :
- Bendahara Jong Sumatranen Bond, Padang (1916-1919)
- Bendahara Jong Sumatranen Bond, Jakarta (1920-1921)
- Ketua Perhimpunan Indonesia di Belanda (1925-1930)
- Wakil delegasi Indonesia dalam gerakan Liga Melawan Imperialisme dan Penjajahan, Berlin (1927-1931)
- Ketua Panitia (PNI Baru) Pendidikan Nasional Indonesia (1934-1935)
- Kepala Kantor Penasihat pada pemerintah Bala Tentara Jepang (April 1942)
- Anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (Mei 1945)
- Wakil Ketua Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (7 Agustus 1945)
- Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (17 Agustus 1945)
- Wakil Presiden Republik Indonesia pertama (18 Agustus 1945)
- Wakil Presiden merangkap Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan (Januari 1948 - Desember 1949)
- Ketua Delegasi Indonesia pada Konferensi Meja Bundar di Den Haag dan menerima penyerahan kedaulatan dari Ratu Juliana (1949)
- Wakil Presiden merangkap Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Kabinet Republik Indonesia Serikat (Desember 1949 - Agustus 1950)
- Dosen di Sesko Angkatan Darat, Bandung (1951-1961)
- Dosen di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta (1954-1959)
- Penasihat Presiden dan Penasihat Komisi IV tentang masalah korupsi (1969)
- Ketua Panitia Lima yang bertugas memberikan perumusan penafsiran mengenai Pancasila (1975)
BIOGRAFI
Drs. Mohammad Hatta (lahir di Bukittinggi, 12 Agustus 1902 - Jakarta, 14 Maret 1980)atau biasa dipanggil Bung Hatta, menjadi Menteri Luar Negeri pada periode 20 Desember 1949 - 6 September 1950.
Beliau menempuh pendidikannya di ELS (Europese Lagere School) Bukit Tinggi, pada tahun 1916. Kemudian melanjutkan sekolahnya di MULO (Meer UItgebreid Lagere Ondewijs) di kota Padang pada tahun 1919. Setelah lulus dari MULO, Bung Hatta bersekolah di Sekolah Menengah Dagang yang bertempat di Batavia, sekarang bernama Jakarta, pada tahun 1921. Lulus dari Sekolah Menengah Dagang, Beliau meneruskan pendidikannya di Sekolah Tinggi Ekonomi (Handels Hoge School) di Rotterdam, Belanda.
Bung Hatta muda aktif dalam organisasi sejak di MULO, mula-mula dalam perkumpulan sepak bola sekolahnya, kemudian dalam Jong Sumatranen Bond (perkumpulan pemuda) di kota Padang. Keaktifannya dalam berorganisasi diteruskan pada waktu kuliahnya di negeri Belanda, salah satunya beliau pernah menjabat sebagai ketua Perhimpunan Indonesia di Belanda.
Pada tanggal 17 Agustus 1945, beliau memproklamasikan Indonesia Merdeka bersama Ir. Soekarno dan menjabat sebagai Wakil Presiden RI pertama. Beliau aktif dalam memperjuangkan pengakuan kedaulatan Indonesia di luar negeri antara lain memimpin delegasi Indonesia ke Konferensi Meja Bundar di Den Haag , pada bulan Agustus - November 1949 sekaligus menerima penyerahan Kedaulatan RI dari pemerintah Belanda yang diwakili, Ratu Juliana pada tanggal 27 Desember 1949.
Selain aktif dalam bidang politik, Bung Hatta juga aktif dalam bidang ekonomi. Keaktifannya memajukan perekonomian rakyat melalui koperasi membuat beliau dijuluki sebagai "Bapak Koperasi Indonesia".
Bung Hatta meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 14 Maret 1980 dan dimakamkan di Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Bersama Ir. Soekarno, Bung Hatta diberi gelar sebagai Pahlawan Proklamasi.




Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

Setting GPRS dan MMS BEBAS / XPLORE

SETTING GPRS
Profil Name : XL GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : www.xlgprs.net
User Name : xlgprs
Password : proxl
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 202.152.240.050
Homepage: Http://wap.lifehand.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080

SETTING MMS
Profil Name : XL MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : www.xlmms.net
User Name : xlgprs
Password : proxl
IP Address : 202.152.240.050
Homepage/MMS Server : http://mmc.xlnet.id/sevlets/mms
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Biografi Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY )





Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden RI ke-6. Berbeda dengan presiden sebelumnya, beliau merupakan presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat dalam proses Pemilu Presiden putaran II 20 September 2004. Lulusan terbaik AKABRI (1973) yang akrab disapa SBY ini lahir di Pacitan, Jawa Timur 9 September 1949. Istrinya bernama Kristiani Herawati, merupakan putri ketiga almarhum Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo.

Pensiunan jenderal berbintang empat ini adalah anak tunggal dari pasangan R. Soekotjo dan Sitti Habibah. Darah prajurit menurun dari ayahnya yang pensiun sebagai Letnan Satu. Sementara ibunya, Sitti Habibah, putri salah seorang pendiri Ponpes Tremas. Beliau dikaruniai dua orang putra yakni Agus Harimurti Yudhoyono (mengikuti dan menyamai jejak dan prestasi SBY, lulus dari Akmil tahun 2000 dengan meraih penghargaan Bintang Adhi Makayasa) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lulusan terbaik SMA Taruna Nusantara, Magelang yang kemudian menekuni ilmu ekonomi).

Pendidikan SR adalah pijakan masa depan paling menentukan dalam diri SBY. Ketika duduk di bangku kelas lima, beliau untuk pertamakali kenal dan akrab dengan nama Akademi Militer Nasional (AMN), Magelang, Jawa Tengah. Di kemudian hari AMN berubah nama menjadi Akabri. SBY masuk SMP Negeri Pacitan, terletak di selatan alun-alun. Ini adalah sekolah idola bagi anak-anak Kota Pacitan. Mewarisi sikap ayahnya yang berdisiplin keras, SBY berjuang untuk mewujudkan cita-cita masa kecilnya menjadi tentara dengan masuk Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) setelah lulus SMA akhir tahun 1968. Namun, lantaran terlambat mendaftar, SBY tidak langsung masuk Akabri. Maka SBY pun sempat menjadi mahasiswa Teknik Mesin Institut 10 November Surabaya (ITS).

Namun kemudian, SBY justru memilih masuk Pendidikan Guru Sekolah Lanjutan Pertama (PGSLP) di Malang, Jawa Timur. Sewaktu belajar di PGSLP Malang itu, beliau mempersiapkan diri untuk masuk Akabri. Tahun 1970, akhirnya masuk Akabri di Magelang, Jawa Tengah, setelah lulus ujian penerimaan akhir di Bandung. SBY satu angkatan dengan Agus Wirahadikusumah, Ryamizard Ryacudu, dan Prabowo Subianto. Semasa pendidikan, SBY yang mendapat julukan Jerapah, sangat menonjol. Terbukti, belaiu meraih predikat lulusan terbaik Akabri 1973 dengan menerima penghargaan lencana Adhi Makasaya.

Pendidikan militernya dilanjutkan di Airborne and Ranger Course di Fort Benning, Georgia, AS (1976), Infantry Officer Advanced Course di Fort Benning, Georgia, AS (1982-1983) dengan meraih honor graduate, Jungle Warfare Training di Panama (1983), Anti Tank Weapon Course di Belgia dan Jerman (1984), Kursus Komandan Batalyon di Bandung (1985), Seskoad di Bandung (1988-1989) dan Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, AS (1990-1991). Gelar MA diperoleh dari Webster University AS. Perjalanan karier militernya, dimulai dengan memangku jabatan sebagai Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (Komandan Peleton III di Kompi Senapan A, Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Kostrad) tahun 1974-1976, membawahi langsung sekitar 30 prajurit.

Batalyon Linud 330 merupakan salah satu dari tiga batalyon di Brigade Infantri Lintas Udara 17 Kujang I/Kostrad, yang memiliki nama harum dalam berbagai operasi militer. Ketiga batalyon itu ialah Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Batalyon Infantri Lintas Udara 328/Dirgahayu, dan Batalyon Infantri Lintas Udara 305/Tengkorak. Kefasihan berbahasa Inggris, membuatnya terpilih mengikuti pendidikan lintas udara (airborne) dan pendidikan pasukan komando (ranger) di Pusat Pendidikan Angkatan Darat Amerika Serikat, Ford Benning, Georgia, 1975. Kemudian sekembali ke tanah air, SBY memangku jabatan Komandan Peleton II Kompi A Batalyon Linud 305/Tengkorak (Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad) tahun 1976-1977. Beliau pun memimpin Pleton ini bertempur di Timor Timur.

Sepulang dari Timor Timur, SBY menjadi Komandan Peleton Mortir 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977). Setelah itu, beliau ditempatkan sebagai Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978), Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981), dan Paban Muda Sops SUAD (1981-1982). Ketika bertugas di Mabes TNI-AD, itu SBY kembali mendapat kesempatan sekolah ke Amerika Serikat. Dari tahun 1982 hingga 1983, beliau mengikuti Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983 sekaligus praktek kerja-On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983. Kemudian mengikuti Jungle Warfare School, Panama, 1983 dan Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984, serta Kursus Komando Batalyon, 1985. Pada saat bersamaan SBY menjabat Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)

Lalu beliau dipercaya menjabat Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988) dan Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988), sebelum mengikuti pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI-AD (Seskoad) di Bandung dan keluar sebagai lulusan terbaik Seskoad 1989. SBY pun sempat menjadi Dosen Seskoad (1989-1992), dan ditempatkan di Dinas Penerangan TNI-AD (Dispenad) dengan tugas antara lain membuat naskah pidato KSAD Jenderal Edi Sudradjat. Lalu ketika Edi Sudradjat menjabat Panglima ABRI, beliau ditarik ke Mabes ABRI untuk menjadi Koordinator Staf Pribadi (Korspri) Pangab Jenderal Edi Sudradjat (1993).

Lalu, beliau kembali bertugas di satuan tempur, diangkat menjadi Komandan Brigade Infantri Lintas Udara (Dan Brigif Linud) 17 Kujang I/Kostrad (1993-1994) bersama dengan Letkol Riyamizard Ryacudu. Kemudian menjabat Asops Kodam Jaya (1994-1995) dan Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995). Tak lama kemudian, SBY dipercaya bertugas ke Bosnia Herzegovina untuk menjadi perwira PBB (1995). Beliau menjabat sebagai Kepala Pengamat Militer PBB (Chief Military Observer United Nation Protection Force) yang bertugas mengawasi genjatan senjata di bekas negara Yugoslavia berdasarkan kesepakatan Dayton, AS antara Serbia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina. Setelah kembali dari Bosnia, beliau diangkat menjadi Kepala Staf Kodam Jaya (1996). Kemudian menjabat Pangdam II/Sriwijaya (1996-1997) sekaligus Ketua Bakorstanasda dan Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998) sebelum menjabat Kepala Staf Teritorial (Kaster) ABRI (1998-1999).

Sementara, langkah karir politiknya dimulai tanggal 27 Januari 2000, saat memutuskan untuk pensiun lebih dini dari militer ketika dipercaya menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid. Tak lama kemudian, SBY pun terpaksa meninggalkan posisinya sebagai Mentamben karena Gus Dur memintanya menjabat Menkopolsoskam. Pada tanggal 10 Agustus 2001, Presiden Megawati mempercayai dan melantiknya menjadi Menko Polkam Kabinet Gotong-Royong. Tetapi pada 11 Maret 2004, beliau memilih mengundurkan diri dari jabatan Menko Polkam. Langkah pengunduran diri ini membuatnya lebih leluasa menjalankan hak politik yang akan mengantarkannya ke kursi puncak kepemimpinan nasional. Dan akhirnya, pada pemilu Presiden langsung putaran kedua 20 September 2004, SBY yang berpasangan dengan Jusuf Kalla meraih kepercayaan mayoritas rakyat Indonesia dengan perolehan suara di attas 60 persen. Dan pada tanggal 20 Oktober 2004 beliau dilantik menjadi Presiden RI ke-6.


Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

Setting GPRS dan MMS MATRIX

SETTING GPRS
Profil Name : Satelindo GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : www.satelindo.gprs
User Name : -
Password : -
Prompt Password : -
Authentification Type : -l
IP Addres : 202.152.162.250
Homepage: Http://wap.matrix-centro.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : -

SETTING MMS
Profil Name : Satelindo MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : mms.satelindogprs.com
User Name : satmms
Password : satmms
IP Address : 202.152.162.088
Homepage/MMS Server : http://mmsc.satelindogprs.com
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Biografi Megawati Soekarnoputri





Megawati Soekarnoputri lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947. Sebelum diangkat sebagai presiden, beliau adalah Wakil Presiden RI yang ke-8 dibawah pemerintahan Abdurrahman Wahid. Megawati adalah putri sulung dari Presiden RI pertama yang juga proklamator, Soekarno dan Fatmawati. Megawati, pada awalnya menikah dengan pilot Letnan Satu Penerbang TNI AU, Surendro dan dikaruniai dua anak lelaki bernama Mohammad Prananda dan Mohammad Rizki Pratama.

Pada suatu tugas militer, tahun 1970, di kawasan Indonesia Timur, pilot Surendro bersama pesawat militernya hilang dalam tugas. Derita tiada tara, sementara anaknya masih kecil dan bayi. Namun, derita itu tidak berkepanjangan, tiga tahun kemudian Mega menikah dengan pria bernama Taufik Kiemas, asal Ogan Komiring Ulu, Palembang. Kehidupan keluarganya bertambah bahagia, dengan dikaruniai seorang putri Puan Maharani. Kehidupan masa kecil Megawati dilewatkan di Istana Negara. Sejak masa kanak-kanak, Megawati sudah lincah dan suka main bola bersama saudaranya Guntur. Sebagai anak gadis, Megawati mempunyai hobi menari dan sering ditunjukkan di hadapan tamu-tamu negara yang berkunjung ke Istana.

Wanita bernama lengkap Dyah Permata Megawati Soekarnoputri ini memulai pendidikannya, dari SD hingga SMA di Perguruan Cikini, Jakarta. Sementara, ia pernah belajar di dua Universitas, yaitu Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Bandung (1965-1967) dan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (1970-1972). Kendati lahir dari keluarga politisi jempolan, Mbak Mega -- panggilan akrab para pendukungnya -- tidak terbilang piawai dalam dunia politik. Bahkan, Megawati sempat dipandang sebelah mata oleh teman dan lawan politiknya. Beliau bahkan dianggap sebagai pendatang baru dalam kancah politik, yakni baru pada tahun 1987. Saat itu Partai Demokrasi Indonesia (PDI) menempatkannya sebagai salah seorang calon legislatif dari daerah pemilihan Jawa Tengah, untuk mendongkrak suara.

Masuknya Megawati ke kancah politik, berarti beliau telah mengingkari kesepakatan keluarganya untuk tidak terjun ke dunia politik. Trauma politik keluarga itu ditabraknya. Megawati tampil menjadi primadona dalam kampanye PDI, walau tergolong tidak banyak bicara. Ternyata memang berhasil. Suara untuk PDI naik. Dan beliau pun terpilih menjadi anggota DPR/MPR. Pada tahun itu pula Megawati terpilih sebagai Ketua DPC PDI Jakarta Pusat.

Tetapi, kehadiran Mega di gedung DPR/MPR sepertinya tidak terasa. Tampaknya, Megawati tahu bahwa beliau masih di bawah tekanan. Selain memang sifatnya pendiam, belaiu pun memilih untuk tidak menonjol mengingat kondisi politik saat itu. Maka belaiu memilih lebih banyak melakukan lobi-lobi politik di luar gedung wakil rakyat tersebut. Lobi politiknya, yang silent operation, itu secara langsung atau tidak langsung, telah memunculkan terbitnya bintang Mega dalam dunia politik. Pada tahun 1993 dia terpilih menjadi Ketua Umum DPP PDI. Hal ini sangat mengagetkan pemerintah pada saat itu.

Proses naiknya Mega ini merupakan cerita menarik pula. Ketika itu, Konggres PDI di Medan berakhir tanpa menghasilkan keputusan apa-apa. Pemerintah mendukung Budi Hardjono menggantikan Soerjadi. Lantas, dilanjutkan dengan menyelenggarakan Kongres Luar Biasa di Surabaya. Pada kongres ini, nama Mega muncul dan secara telak mengungguli Budi Hardjono, kandidat yang didukung oleh pemerintah itu. Mega terpilih sebagai Ketua Umum PDI. Kemudian status Mega sebagai Ketua Umum PDI dikuatkan lagi oleh Musyawarah Nasional PDI di Jakarta.

Namun pemerintah menolak dan menganggapnya tidak sah. Karena itu, dalam perjalanan berikutnya, pemerintah mendukung kekuatan mendongkel Mega sebagai Ketua Umum PDI. Fatimah Ahmad cs, atas dukungan pemerintah, menyelenggarakan Kongres PDI di Medan pada tahun 1996, untuk menaikkan kembali Soerjadi. Tetapi Mega tidak mudah ditaklukkan. Karena Mega dengan tegas menyatakan tidak mengakui Kongres Medan. Mega teguh menyatakan dirinya sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro, sebagai simbol keberadaan DPP yang sah, dikuasai oleh pihak Mega. Para pendukung Mega tidak mau surut satu langkah pun. Mereka tetap berusaha mempertahankan kantor itu.

Soerjadi yang didukung pemerintah pun memberi ancaman akan merebut secara paksa kantor DPP PDI itu. Ancaman itu kemudian menjadi kenyataan. Pagi, tanggal 27 Juli 1996 kelompok Soerjadi benar-benar merebut kantor DPP PDI dari pendukung Mega. Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah Mega. Malah, dia makin memantap langkah mengibarkan perlawanan. Tekanan politik yang amat telanjang terhadap Mega itu, menundang empati dan simpati dari masyarakat luas.

Mega terus berjuang. PDI pun menjadi dua. Yakni, PDI pimpinan Megawati dan PDI pimpinan Soerjadi. Massa PDI lebih berpihak dan mengakui Mega. Tetapi, pemerintah mengakui Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Akibatnya, PDI pimpinan Mega tidak bisa ikut Pemilu 1997. Setelah rezim Orde Baru tumbang, PDI Mega berubah nama menjadi PDI Perjuangan. Partai politik berlambang banteng gemuk dan bermulut putih itu berhasil memenangkan Pemilu 1999 dengan meraih lebih tiga puluh persen suara. Kemenangan PDIP itu menempatkan Mega pada posisi paling patut menjadi presiden dibanding kader partai lainnya. Tetapi ternyata pada SU-MPR 1999, Mega kalah.

Tetapi, posisi kedua tersebut rupanya sebuah tahapan untuk kemudian pada waktunya memantapkan Mega pada posisi sebagai orang nomor satu di negeri ini. Sebab kurang dari dua tahun, tepatnya tanggal 23 Juli 2001 anggota MPR secara aklamasi menempatkan Megawati duduk sebagai Presiden RI ke-5 menggantikan KH Abdurrahman Wahid. Megawati menjadi presiden hingga 20 Oktober 2003. Setelah habis masa jabatannya, Megawati kembali mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan presiden langsung tahun 2004. Namun, beliau gagal untuk kembali menjadi presiden setelah kalah dari Susilo Bambang Yudhoyono yang akhirnya menjadi Presiden RI ke-6.


Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

Setting GPRS dan MMS IM3

SETTING GPRS
Profil Name : Indosat GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : www.indosat-m3.net
User Name : gprs
Password : im3
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.019.019.019
Homepage: Http://www.indosat-m3.net
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080

SETTING MMS
Profil Name : indosat MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : mms.indosat-m3.net
User Name : mms
Password : im3
IP Address : 010.019.019.019
Homepage/MMS Server : http://mmsc.m3-access.com
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Sabtu, 17 Juli 2010

Biografi Abdurrahman Wahid ( Gusdur )



Abdurrahman Wahid yang akrab dipanggil Gus Dur menjabat Presiden RI ke-4 mulai 20 Oktober 1999 hingga 24 Juli 2001. Beliau lahir tanggal 4 Agustus 1940 di desa Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Gus Dur adalah putra pertama dari enam bersaudara. Ayahnya adalah seorang pendiri organisasi besar Nahdlatul Ulama, yang bernama KH. Wahid Hasyim. Sedangkan Ibunya bernama Hj. Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar Jombang, K.H. Bisri Syamsuri. Dari perkawinannya dengan Sinta Nuriyah, mereka dikarunia empat orang anak, yaitu Alissa Qotrunnada Munawaroh, Zannuba Arifah Chafsoh, Annita Hayatunnufus, dan Inayah Wulandari .

Sejak masa kanak-kanak, Gus Dur mempunyai kegemaran membaca dan rajin memanfaatkan perpustakaan pribadi ayahnya. Selain itu beliau juga aktif berkunjung keperpustakaan umum di Jakarta. Pada usia belasan tahun Gus Dur telah akrab dengan berbagai majalah, surat kabar, novel dan buku-buku. Di samping membaca, beliau juga hobi bermain bola, catur dan musik. Bahkan Gus Dur, pernah diminta untuk menjadi komentator sepak bola di televisi. Kegemaran lainnya, yang ikut juga melengkapi hobinya adalah menonton bioskop. Kegemarannya ini menimbulkan apresiasi yang mendalam dalam dunia film. Inilah sebabnya mengapa Gu Dur pada tahun 1986-1987 diangkat sebagai ketua juri Festival Film Indonesia.

Masa remaja Gus Dur sebagian besar dihabiskan di Yogyakarta dan Tegalrejo. Di dua tempat inilah pengembangan ilmu pengetahuan mulai meningkat. Masa berikutnya, Gus Dur tinggal di Jombang, di pesantren Tambak Beras, sampai kemudian melanjutkan studinya di Mesir. Sebelum berangkat ke Mesir, pamannya telah melamarkan seorang gadis untuknya, yaitu Sinta Nuriyah anak Haji Muh. Sakur. Perkawinannya dilaksanakan ketika Gus Dur berada di Mesir.

Sepulang dari pengembaraannya mencari ilmu, Gus Dur kembali ke Jombang dan memilih menjadi guru. Pada tahun 1971, beliau bergabung di Fakultas Ushuludin Universitas Tebu Ireng Jombang. Tiga tahun kemudian beliau menjadi sekretaris Pesantren Tebu Ireng, dan pada tahun yang sama Gus Dur mulai menjadi penulis. Beliau kembali menekuni bakatnya sebagaii penulis dan kolumnis. Lewat tulisan-tulisan tersebut gagasan pemikiran Gus Dur mulai mendapat perhatian banyak.

Pada tahun 1974 Gus Dur diminta pamannya, K.H. Yusuf Hasyim untuk membantu di Pesantren Tebu Ireng Jombang dengan menjadi sekretaris. Dari sini Gus Dur mulai sering mendapatkan undangan menjadi nara sumber pada sejumlah forum diskusi keagamaan dan kepesantrenan, baik di dalam maupun luar negeri. Selanjutnya Gus Dur terlibat dalam kegiatan LSM. Pertama di LP3ES bersama Dawam Rahardjo, Aswab Mahasin dan Adi Sasono dalam proyek pengembangan pesantren, kemudian Gus Dur mendirikan P3M yang dimotori oleh LP3ES.

Pada tahun 1979 Gus Dur pindah ke Jakarta. Mula-mula beliau merintis Pesantren Ciganjur. Sementara pada awal tahun 1980 Gus Dur dipercaya sebagai wakil katib syuriah PBNU. Di sini Gus Dur terlibat dalam diskusi dan perdebatan yang serius mengenai masalah agama, sosial dan politik dengan berbagai kalangan lintas agama, suku dan disiplin. Gus Dur semakin serius menulis dan bergelut dengan dunianya, baik di lapangan kebudayaan, politik, maupun pemikiran keislaman. Karier yang dianggap `menyimpang`-dalam kapasitasnya sebagai seorang tokoh agama sekaligus pengurus PBNU-dan mengundang cibiran adalah ketika menjadi ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) pada tahunn 1983. Beliau juga menjadi ketua juri dalam Festival Film Indonesia (FFI) tahun 1986, 1987.

Pada tahun 1984 Gus Dur dipilih secara aklamasi oleh sebuah tim ahl hall wa al-`aqdi yang diketuai K.H. As`ad Syamsul Arifin untuk menduduki jabatan ketua umum PBNU pada muktamar ke-27 di Situbondo. Jabatan tersebut kembali dikukuhkan pada muktamar ke-28 di pesantren Krapyak Yogyakarta (1989), dan muktamar di Cipasung Jawa Barat (1994). Jabatan ketua umum PBNU kemudian dilepas ketika Gus Dur menjabat presiden RI ke-4. Selama menjadi presiden, tidak sedikit pemikiran Gus Dur kontroversial. Seringkali pendapatnya berbeda dari pendapat banyak orang. (Dari Berbagai Sumber)

Abdurrahman Wahid wafat dalam usianya yang ke 69 pada tanggal 30 Desember 2009 pukul 18.40 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.


Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

Setting GPRS dan MMS MENTARI

SETTING GPRS
Profil Name : Indosat GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : Indosatgprs
User Name : indosat
Password : indosat
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.019.019.019
Homepage: Http://wap.klub-mentari.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : -
Proxy : -

SETTING MMS
Profil Name : Indosat MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : indosatmms
User Name : indosat
Password : indosat
IP Address : 010.019.019.019
Homepage/MMS Server : http://mmsc.indosat.com
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

Biografi Bacharuddin Jusuf Habibie ( Presiden Ketiga RI )

Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 ini dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.

Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.

Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.

Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kontroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore van Karman Award, itu kembali dari “habitat”-nya Jerman, beliau selalu menjadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan predikat Summa Cum laude. Lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.

Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.



Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

Biografi Soeharto ( Presiden Kedua RI )

Soeharto adalah Presiden kedua Republik Indonesia. Beliau lahir di Kemusuk, Yogyakarta, tanggal 8 Juni 1921. Bapaknya bernama Kertosudiro seorang petani yang juga sebagai pembantu lurah dalam pengairan sawah desa, sedangkan ibunya bernama Sukirah.

Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Semula disekolahkan di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean. Lalu pindah ke SD Pedes, lantaran ibunya dan suaminya, Pak Pramono pindah rumah, ke Kemusuk Kidul. Namun, Pak Kertosudiro lantas memindahkannya ke Wuryantoro. Soeharto dititipkan di rumah adik perempuannya yang menikah dengan Prawirowihardjo, seorang mantri tani.

Sampai akhirnya terpilih menjadi prajurit teladan di Sekolah Bintara, Gombong, Jawa Tengah pada tahun 1941. Beliau resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945. Pada tahun 1947, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah seorang anak pegawai Mangkunegaran.

Perkawinan Letkol Soeharto dan Siti Hartinah dilangsungkan tanggal 26 Desember 1947 di Solo. Waktu itu usia Soeharto 26 tahun dan Hartinah 24 tahun. Mereka dikaruniai enam putra dan putri; Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Jenderal Besar H.M. Soeharto telah menapaki perjalanan panjang di dalam karir militer dan politiknya. Di kemiliteran, Pak Harto memulainya dari pangkat sersan tentara KNIL, kemudian komandan PETA, komandan resimen dengan pangkat Mayor dan komandan batalyon berpangkat Letnan Kolonel.

Pada tahun 1949, dia berhasil memimpin pasukannya merebut kembali kota Yogyakarta dari tangan penjajah Belanda saat itu. Beliau juga pernah menjadi Pengawal Panglima Besar Sudirman. Selain itu juga pernah menjadi Panglima Mandala (pembebasan Irian Barat).

Tanggal 1 Oktober 1965, meletus G-30-S/PKI. Soeharto mengambil alih pimpinan Angkatan Darat. Selain dikukuhkan sebagai Pangad, Jenderal Soeharto ditunjuk sebagai Pangkopkamtib oleh Presiden Soekarno. Bulan Maret 1966, Jenderal Soeharto menerima Surat Perintah 11 Maret dari Presiden Soekarno. Tugasnya, mengembalikan keamanan dan ketertiban serta mengamankan ajaran-ajaran Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno.

Karena situasi politik yang memburuk setelah meletusnya G-30-S/PKI, Sidang Istimewa MPRS, Maret 1967, menunjuk Pak Harto sebagai Pejabat Presiden, dikukuhkan selaku Presiden RI Kedua, Maret 1968. Pak Harto memerintah lebih dari tiga dasa warsa lewat enam kali Pemilu, sampai ia mengundurkan diri, 21 Mei 1998.

Setelah dirawat selama 24 hari di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, mantan presiden Soeharto akhirnya meninggal dunia pada Minggu, 27 Januari 2006). Soeharto meninggal pada pukul 13.10 siang dalam usia 87 tahun.



Sumber : http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id

setting gprs telkomsel (kartu as, simpati)

SETTING GPRS Profil Name : Tsel GPRS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN): telkomsel
User Name : wap Password : wap123
Prompt Password : No
Authentification Type : Normal
IP Addres : 010.001.089.130
Homepage: http://wap.telkomsel.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080

SETTING MMS Profil Name : Tsel MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name (APN) : mms
User Name : wap
Password : wap123
IP Address : 010.001.089.150
Homepage/MMS Server : http://mms.telkomsel.com
Connection Security : off
Session Mode : Permanent
Port : 9201
Proxy : 8080
Prompt Password : No
Authentication : Normal

SUPERMAN IS DEAD - Citra OD


Citra OD

Masyarakat nan konsumtif lagu ini untukmu.
Ku berdiri dan melawan paradigma moderat
Dibutakan kemewahan enggan lihat tangis dibawah.
Remaja teracuni hidup didalam kepalsuan dunia.

Ku tak percaya, ingin kurubah, lingkaran bodoh yang tak pernah mati.
Cepat cepat bergerak teriakkan resisten!
Tangan keras mengepal jutaan jiwa muda berontak

We got the reason why…

World is so unreal, you gotta keep it, you gotta keep it fake
Down, image overdoze, do you know what…
What creepers are made for?

Bosan ku mendengar agresi ketakpedulian
Ku kan bangkit melawan sampah sampah metropolitan.
Cepat cepat bergerak, teriakkan resisten!
Privasi hari ini adalah konsumsi

We got the reason why…

World is so unreal, you gotta keep it, you gotta keep it fake
Down, image overdoze, do you know what…
What creepers are made for?

Turn the TV on see the Paris Hilton smile
In the magazine how the youth has been so blind
If you got the look you will be alrite
But boy if you don’t tell your mama say goodbye
Psycho industry manufactured to the bones
Rockstar-wannabe plastic anorexic look
When will you learn, will you understand
Nothing in life is bigger than a giving heart…

Ku melawan! Resistensi! Lahir bukan untuk dibodohi!

SUPERMAN IS DEAD - Cerita Semalam

Cerita Semalam


Bangun di siang hari
Merasa bosan dan tak peduli
Lelah habiskan malam
Kencani bintang yang tak pernah sepi

Dan radio, kau bernyanyi
Indahnya dunia ini
Rutinitasku memanggil
Lewati bosannya hari!

Sudah jam 7 malam
Saat yang tepat, pesta kan kumulai
Liar dan penuh dengan
Pikiran kotor yang tak terkendali

Dan radio, kau bernyanyi
Indahnya dunia ini
Alkohol pun memanggil
Kini ku tak perlu teman!

Reff:
Kesenangan malam ini, hanya tuk sembuhkan diri
Yang terluka oleh dunia yang teramat palsu
Kemanpun ku melihat, ada jiwa yang tersesat
Mawar merah yang terinjak, t’lah membakarku

Lipstik dan lika ini,
Membekas liar hiasi tubuhnya
Juga wanita cantik
Ber-make up tebal, kukecup bibirnya

Kumenangis dan tertawa,
Apa yang telah kulakukan
Bicara tentang cinta, oh haruskah?

To Reff:

Kadang ku mencoba, tegar menghadapi
Bodohnya dunia, masyarakat kita
Dan semuanya gila!
Dan semuanya gila!
Dan semuanya gila!
Dan semuanya gila!

Kesenangan malam ini, hanya tuk sembuhkan diri
Yang terluka oleh dunia yang teramat palsu
Kemanapun ku melihat, ada jiwa yang tersesat
Mawar merah yang terinjak, t’lah membakarku

Yang t’lah membakarku
Yang t’lah membakarku
Yang t’lah membakarku
Yang t’lah membakarku
No matter when the sun goes down
All the things I need to say, I'll say it when I'm burning
Burn, burn, burn for your love
It's worth it in the name of God
The strongest words from my own heart
I wonder if it's too late now!

Across the line, between love and hate we thru
Gave so much for me to think about
I found it's hard, to put all my trust in you
Don't you know?

You've hurt me so much I couldn't say
You've blamed me for things I didn't do
Don't even know that I cook you breakfast in the morning

And when you're drunk baby you don't care
This is a game I don't wanna play
You're breaking my heart into a thousand piece